KKN MBS on Vacation (Trip to Tanjung Bloam, Pink Beach, & Sungkun Beach)

Assalamu'alaikum^^

Bosen cuma stuck di rumah aja?

Pengen jalan-jalan tapi bingung mau ke mana?

Selamat, kami punya solusinya!

Beberapa tempat wisata di Pulau Lombok ini mungkin bisa menjadi tujuan liburan Anda!

*yaelah udah kayak MLM-an aja, hahaha*

Cerita dikit ya. Selama beberapa bulan hilang dari dunia per-blog-an, saya telah melewati begitu banyak hal-hal menakjubkan. Salah satunya adalah saya bareng 13 temen lainnya telah mengikuti program wajib dari kampus, yaitu KKN-an. Kami harus hidup selama 7 minggu di desa, tepatnya di desa yang terletak di daerah Lombok bagian timur, yaitu Desa Montong Baan Selatan (Desa MBS).

Kerennya, ternyata lokasi KKN kami ini nggak begitu jauh dari pantai-pantai yang lagi hitz dibahas di TV, twitter, dan instagram. Akhirnya, kami (tim KKN MBS) menyempatkan diri untuk jalan-jalan ke pantai-pantai tersebut. Sepertinya jalan-jalan sudah menjadi salah satu program kerja kami *digetok pak kepala desa* Becanda deng, kami jalan-jalannya setelah KKN kelar kok, muahahaha.

Pantai-pantai hitz yang kami kunjungi ada 3, yaitu Tanjung Bloam, Pantai Pink, dan Pantai Sungkun. Waktu tempuh untuk ke pantai-pantai ini sekitar 1 - 1,5 jam (dari lokasi KKN). Kalo dari Mataram, mungkin sekitar 2,5 jam. Lama, ya? Ya, emang. Untuk mendapat hal spesial emang butuh perjuangan *uhuk*

Letak ketiga pantai ini sebenarnya nggak berjauhan. Tapi kami memilih untuk mendatangi pantai-pantai ini satu per satu, di hari yang berbeda, bukan di hari yang sama.

Langsung aja, ini nih pantainya :

1. TANJUNG BLOAM

Untuk masuk ke Tanjung Bloam emang bener-bener butuh perjuangan. Kami harus melewati jalan berbatu yang dikelilingi banyak ranting dan pepohonan. Beruntungnya saat itu jalanannya lagi kering, jadi kendaraan yang kami gunakan bisa masuk di jalan tersebut. Kalo jalanannya becek, alamat deh kendaraan apa pun bakal susah masuk dan kami mesti jalan kaki.

Beberapa kali kami mengeluh karena jalanannya yang nggak nyante. Tapiiiii........ pas pantainya mulai keliatan, keluh dan kesah yang tadinya kami rasakan seakan benar-benar hilang *tsaaah*

Setelah sekitar 10 menitan nge-groufie di sekitaran tempat parkir, kami memutuskan untuk turun ke bawah, ke bukit-bukit berkarang. Dan lagi... kami merasakan perjuangan yang teramat sangat, apalagi untuk ke bawah kami mesti jalan kaki.

Tapi perjuangan melelahkan kami seakan terbayarkan dengan sepadan (malah dapet kembalian) setelah kami melihat pemandangan syuperrr keren ini :

 

*ngambil dari instagramnya Nizwa, salah satu partner KKN yang jadi penunjuk jalan kami*

Bukit keren itu adalah icon dari Tanjung Bloam.

2. PANTAI PINK

Pantai Pink ini sebenarnya julukan untuk Pantai Tangsi. Dijuluki Pantai Pink karena pasirnya yang berwarna pink. FYI, Pantai Tangsi ini merupakan salah satu dari dua pantai di Indonesia yang berpasir pink lho, guys. Kalo diperhatiin sekilas sih warna pasirnya putih. Tapi kalo diperhatiin dengan saksama warnanya emang agak ke-pink-pink-an ._.

Ciri khas Pantai Pink adalah bukit-bukit dan tebingnya. Banyak yang menjuluki bukit di sana dengan sebutan "Bukit Teletubbies". Kalo aja panasnya nggak menyengat, mungkin saya bakal guling-guling di sana dengan semangat. Selain bukit dan tebing, ciri khas lainnya adalah ombaknya yang tenang.

BANG, DORONG ADEK, BANG!!!

Ihiyyyy~ Yang lagi pedekate~

3. PANTAI SUNGKUN

Mungkin kalo dibandingkan saat ke Tanjung Bloam dan Pantai Pink, perjalanan ke Pantai Sungkun lah yang paling banyak kami isi dengan mengeluh. Karena waktu itu kami sempat beberapa kali nyasar dan bolak-balik di jalanan yang berbatu dan terjal. Tapi di Pantai Sungkun ini juga lah kami paling banyak bersyukur. Setelah ngeliat betapa kerennya pantai ini, kami semua seketika ketawa bareng karena sebelumnya kami kebanyakan ngeluh dan bahkan sampe ada yang berantem -_-

Ciri khas yang paling menonjol dari pantai ini adalah "kura-kura raksasa" di tengah lautnya.

Dari instagramnya Nizwa

Dari instagramnya Siwi

Gimana?

Keren, kan?

Keren dong!

Bisa ditarik kesimpulan bahwa ketiga pantai ini memiliki kesamaan, yaitu rutenya yang harus dilalui dengan penuh perjuangan. Seperti yang saya bilang di awal tadi, untuk mendapatkan hal spesial emang butuh perjuangan, kan. 

Oh ya, buat kalian-kalian yang mungkin someday bakal main ke pantai-pantai ini, jangan lupa untuk membawa :

1) Makanan + minuman (Di sana rada mahal, cyiiin. Mending bawa bekal dari rumah.)

2) Kacamata hitam (Biar nggak silau, men!)

3) Sunblock (Biar kulitnya nggak belang-belang kayak kulit saya T_T)

4) Kamera + tripod/tongsis (Biar eksis)

5) Alat solat (Di sekitaran sana ada mushola, tapi alat solatnya kurang memadai.)

6) Keluarga/teman-teman (Ya mana seru jalan-jalan sendirian :p)

Well, segini dulu deh laporan jalan-jalan kali ini. InsyaAllah nanti saya bakal mosting tempat-tempat wisata di Lombok yang nggak kalah hitz lagi.

X.O.X.O