Assalamu'alaikum^^
August 5th was my birthday. Alhamdulillah ya, aku masih dikasih kesempatan untuk hidup di dunia ini, dalam kondisi yang lebih sehat, kuat, dan semangat.
By the way, life is like a roller coaster. It has its ups and downs. Terakhir kali aku nulis di sini tuh akhir bulan Februari. Sejak saat itu sampai saat ini, banyak hal yang terjadi. Happiness and sadness, laughter and tears. Bener-bener deh, we never know what's coming next.
Lately I feel proud of myself. People hurt me and made me cry. Kalau hal ini terjadi tahun lalu, aku pasti bakal nangis sambil mengurung diri di kamar dan nggak mau ketemu orang. Sekarang aku udah berbeda, shay. Sejak bulan lalu, aku bangkit dan memilih untuk lari. Lari dalam arti yang sebenarnya ya, wkwk. Aku selalu bangun pagi dan lari 3 - 5 km. Not even my friends, keluargaku aja kaget aku tiba-tiba rajin lari.
Awalnya sih berat ya karena suasana hatiku nggak baik-baik aja. Dadaku sering sesak. Bahkan beberapa kali aku lari sambil nangis. Eh, lama-lama jadi ketagihan, padahal awalnya lari cuma kujadikan pengalihan. Aku sampai upgrade running shoes supaya larinya lebih nyaman. Dulu aku pelit, gamau beli running shoes yang harganya di atas 500K. Sekarang aku royal. Di atas sejuta juga gas aja. Apakah dulu aku pelit karena nggak punya banyak duit?
 |
| Nyaman banget ga boong |
Aku juga ngerasa didukung sih sama orang-orang terdekatku. Kado ultahku kali ini berhubungan dengan sport semua. Ibuku ngasih sportswear, kakakku ngasih tas selempang Uniqlo yang nyaman dipake lari, and my bf ngasih smartwatch yang sudah lama aku incar. Terima kasih sponsornya, orang-orang baik!
Sekarang aku sudah sampai di tahap ngerasa badan nggak nyaman kalau nggak lari. Tapi aku juga nggak mau maksain diri. Biasanya aku lari 5 times a week. Kalau lagi nggak lari, biasanya aku aerobik 15 - 20 menit aja di rumah. Aku ngikutin aerobiknya BodyFit by Bagus. Seruuu.
Minggu lalu aku mencapai jarak terjauhku, yaitu 5.7 km. Mungkin bagi orang lain, lari 5.7 km tuh receh ya. Tapi bagiku ini adalah sebuah (((pencapaian))) mengingat aku adalah penyintas anxiety and panic disorder, dan sebelumnya aku selalu ngos-ngosan tiap jalan kaki kurang dari 500 meter. Wow, sebangga itu aku sama diriku sendiri. Aku keren banget gilsss!
Di Lombok banyak lokasi yang oke untuk lari. Jadi nggak bosen deh. Kalau weekday sih biasanya aku lari di jogging track taman kota atau di pinggir sawah. Kalau weekend biasanya di jalur pantai.
Selain rajin lari, ikhtiarku agar tetap waras adalah dengan meng-uninstall Twitter dan nggak terlalu sering buka Instagram. Jadi ketinggalan banyak info sih. But it's okay. Sometimes it's better not to know things. I'll do anything to keep myself healthy, happy, and sane. Aku nggak mau ke psikiater dan minum antidepressant lagi.
Oh ya, ada satu hal besar yang aku lakuin di awal bulan ini. I just realized that being left unanswered and ignored hurts. So I decided to text my two old friends I've left without closure in the past. Dulu aku ninggalin mereka karena mereka nyakitin aku, but I didn't tell them why. Mereka berusaha nge-reach out aku beberapa kali but I ignored them karena aku anxious dan asam lambungku naik tiap mereka nyariin aku.
Tapi aku sadar aku juga salah. Harusnya aku bisa memakai bahasa manusia, bukan tiba-tiba pergi gitu aja. Kalau dipikir-pikir, mereka juga banyak baiknya. Kemarin aku chat mereka dan ngejelasin semuanya. Of course kami nggak bisa sedeket dulu lagi. But at least aku lega karena di hatiku udah nggak ada dendam dan kebencian. Semoga mereka juga ngerasa lega ya. Aamiin.
InsyaAllah aku juga bakal berusaha untuk berkomunikasi dengan baik ketika ada masalah dengan orang lain. Nggak bakal ngilang tanpa penjelasan. Kalau bisa sih nggak usah ada masalah lagi deh sama siapa pun. Makanya aku ngejaga banget supaya nggak terlalu dekat sama orang lain, karena justru aku sering clash sama orang terdekat. Bismillah ya. Aku bakal berusaha jadi orang yang lebih baik.
By the way, rencananya awal tahun depan aku bakal ke luar negeri. Semoga semuanya lancarrr. Pastinya di sana bakal lebih sering jalan kaki. InsyaAllah aku siap karena sekarang aku udah terbiasa lari dan nggak engap lagi kalau jalan kaki, hihi.
Sepertinya harapan-harapanku di usia baru ini sudah tersirat di atas ya. Bantu aamiin-in aja siapa pun yang baca. Thank you!